Kamis, 30 Agustus 2018

Sony WH-1000XM3 berhasil mengalahkan Bose, untuk kategori headphone ‘anti-berisik’ terbaik



Headphone Sony WH-1000XM3 diluncurkan September dengan harga 4 jutaan.
Beberapa perubahan desain pada model 1000X, ini menjadikan perangkat ini  semakin nyaman dengan kualitas suara yang makin mantap

Selama beberapa tahun terakhir, Sony memantapkan diri sebagai kompetitor utama Bose dalam hal perangkat headphone. Sony bahkan harus kerja keras agar bisa menciptakan headphoneanti-berisik atau noise-cancelingandalan mereka, dan akhirnya mereka berhasil menciptakan headphone type WH-1000XM3, yang dibanderol dengan harga $350 atau sekitar 4,9 juta rupiah.


Perubahan mendasar terlihat pada desain bentuk headband dan padding yang ada di earcups. Bagian Headband dirancang agar bisa mengikuti lekuk kepala kita dengan pengurangan bobot sebesar 20 gram. Padding earcups-nya pun sengaja dibuat lebih lembut dan nyaman ditelinga. Hasilnya, sebuah headphone yang lebih nyaman dibanding model pendahulunya, seperti model WH-1000MX2.
Perbedaan bentuk model WH-1000XM2 (Kiri) dengan WH-1000XM3 (Kanan)
Well gaes, memang sih, headphone Bose QuietComfort 35 II, memiliki bobot yang lebih ringan, yaitu 235 gram dibanding WH-1000XM3 yang bobotnya 254 gram. Namun sepertinya Sony ingin menyaingi Bose dalam hal kenyamanan perangkat yang memang menjadi salah satu andalan dari produk Bose.

Sony juga mengubah interface charging-nya dari Micro-USBke USB-C, dimana charger model tersebut mampu digunakan selama 5 jam hanya dengan pengisian baterai selama 10 menit saja. Luar biasa bukan?,- dimana headphone tersebut bisa bertahan selama 30 jam pemakaian .

Dibanding model 1000X sebelumnya, headphone WH-1000XM3, sudah diperbaharui dengan three-microphone array system yang berfungsi menyaring background noisesaat kita menerima panggilan telepon. Tidak hanya itu saja, gaes. Pada bagian ear cups, bisa kita temukan touch control yang lebih halus tampilannya serta case headphone yang juga keren abis. Perangkat ini juga dilengkapi dengan sebuah kabel USB-C pendek sehingga kita bisa menggunakannya sebagai headphone dengan kabel.
Case penyimpanannya juga terlihat kompak
Menurut Sony, WH-1000XM3 memiliki drivers yang sama dengan headphone MDR-1AM2 yang cukup populer dan suaranyapun dianggap lebih baik dibanding Bose QuietComfort 35 II. Dengan suara yang lebih natural dan jernih, headphone ini juga punya suara Bass yang jelas dan nendang.
Juga tersedia dengan warna Silver, Headphone ini dilengkapi dengan USB-C Charging Port
Sony juga memperbaharui chipset didalam headphone serta meningkatkan fasilitas noise cancelling dan sound processing. Kabarnya, prosesor HD Noise cancelling terbaru yang ada didalamnya, yaitu QN1, menawarkan kehandalan empat kali lebih baik dibanding pendahulunya, dan tidak hanya mengurangi suara berisik tapi juga mampu mendeteksi suara dengan kualitas terbaik menggunakan 32-bit audio signal processing serta kombinasi DAC dengan fungsi amplifier.
Berbagai Interface yang dibenamkan pada headphone ini
Pada model ini, Sony masih mempertahankan fitur andalannya dimana kita bisa meredam suara musik headphone agar suara dari luar bisa kita dengar hanya dengan menempelkan tangan ke ear cup kanan dimana touch control berada. Saat kita selesai berbicara dengan orang dihadapan kita, cukup melepas pegangan kita dari ear cup sebelah kanan dan otomatis musik akan berlanjut diposisi terakhir kita mendengar dengan settingan yang tidak berubah.

Pada headphone Sony sebelumnya, perangkat akan otomatisOff jika tidak ada aktifitas selama beberapa saat dimana hal itu untuk menghemat baterai. Namun pada model saat ini, Perangkat akan tetap On meskipun kita tidak lagi mendengarkan musik. (MY)

Berikut spesikasi headphone Sony WH-1000XM3 :
  • Berat: 254 grams
  • 40mm Liquid Crystal Polymer drivers
  • Redesain pada Headband  dan padding earcups yang lebih lembut
  • Daya tahan baterai sampai 30 jam pemakaian via Bluetooth dan noise  canceling on
  • 5 jam pemakaian hanya dengan pengisian baterai selama 10 menit
  • USB-C charging
  • New HD Noise Cancelling Processor QN1
  • Smart Listening by Sense Engine
  • Quick Attention Mode, dimana kita bisa berkomunikasi dengan orang lain tanpa harus melepas headphone
  • Three-microphone array untuk kenyamanan panggilan telepon
  • Customizable Automatic Power Off function
  • Aktifkan voice assistant dengan satu sentuhan
  • Harga :  $350 atau sekitar 4,9 juta rupiah
  • Tersedia pada September 2018 dengan warna hitam atau platinum silver dengan gold highlights

Rabu, 29 Agustus 2018

Pria ini merakit ulang Komputer Apple-1 keluaran 1971 yang mampu menjalankan beberapa Program


Corey Cohen dengan komputer Apple-1 rakitannya

Komputer jadul keluaran Apple, mungkin sulit untuk kita temukan saat ini, termasuk beberapa program yang pernah beroperasi didalamnya. Oleh karena itu, pria ini mencoba merakit ulang komputer Apple-1 produksi tahun 1971, dan berhasil!. Ia bahkan sukses mendemonstrasikan beberapa program dan games jadul yang bisa dijalankan di komputer tersebut.

Pada masa itu, Steve Jobs dan Wozniak sukses memproduksi beberapa ratus unit sistem komputer Apple-1 yang  menjadi pelopor lahirnya ‘komputer pribadi’ (Personal Computer) yang ada saat ini. Faktanya gaes, didunia ini hanya tersisa 60 unit Apple-1 yang tersebar diberbagai negara.


Pakar komputer Apple-1, Corey Cohen, berhasil merestorasi satu unit mesin komputer tersebut untuk ia jual kembali dalam sebuah acara lelang yang akan berlangsung dalam waktu dekat. Cohen berharap komputer rakitannya itu bisa terjual dengan harga $300,000 (atau sekitar 4,2 Milyar rupiah).
Komputer Apple-1 ini akan dilelang dengan harga 4,2 Milyar
Baru-baru ini. RR Auction telah “memajang” komputer Apple-1 ini dalam katalog mereka dan bulan depan, mesin ini sudah bisa ditawar oleh para pembelinya. Nah, bagi yang penasaran seperti apa sih komputer Apple-1 yang pernah populer ditahun 1971 itu, berikut videonya:

Dalam video demo tersebut, Cohen mencoba sebuah program yang digunakan oleh Woz dan Jobs kala itu untuk memeriksa produk mereka di garasi saat komputer Apple pertama kali ditemukan. Selanjutnya Cohen menghubungkan sebuah iPod ke Apple Cassette interface untuk memasukkan data Basic kedalam mesin komputer.

Demo itu juga menampilkan bagaimana komputer Apple-1 berhasil menjalankan beberapa games jadul yang memang kompatibel dengannya, seperti Apple Star Trekserta menjalankan rangkaian gambar grafis ASCII yang sengaja dirilis untuk memperingati 30 tahun sejak Apple-1 pertama kali dibuat.
Beginilah tampilan saat Apple-1 menjalankan sebuah aplikasi tahun 1971.
Bagi para gadgetholic dan kolektor barang-barang jadul, komputer rakitan ini mungkin bisa dijadikan barang koleksi namun pastikan dulu, rekening tabungan kita cukup. Soalnya harga yang dipatok oleh Cohen untuk membeli Apple-1 buatannya itu, setara dengan harga sebuah mobil super mewah sekelas Ferrari. (MY).

Senin, 27 Agustus 2018

Pria ini buat tutorial cara memasak Ular yang dimasukkan kedalam Pepaya



Snakes in Papaya
Masakan yang dibuat pria ini memang cukup unik dan aneh. Bagaimana tidak. Ia memasak seekor ular air yang dimasukkan kedalam buah pepaya yang rasanya lezat dan punya banyak khasiat untuk tubuh.
Menurut pria tersebut, jika diolah dengan benar, daging ular yang dikukus dalam buah pepaya bisa menjadi menu yang sangat lezat apalagi jika ditemani dengan segelas Wine atau Arak. Tapi bukan hanya itu saja lho, gaes. Pria ini juga membuat video Tutorial tentang resep rahasia bagaimana cara meramu daging ular air menjadi masakan yang aman dan sehat (menurutnya sendiri, lho. Bukan menurut saya. Hehehe.).

Seperti kita ketahui bahwa jenis ular air, merupakan salah satu spesies ular jinak dan tidak berbisa seperti halnya ular Kobra. Nah, mau tahu bagaimana cara memasak daging ular tersebut?, berikut cara-caranya:


-      Pertama, Ular yang sudah mati tersebut kita bersihkan lalu dipotong kecil-kecil, kira-kira 7 – 8 Cm.
Ular dipotong 7- 8 Cm
-      Selanjutnya racik “bumbu dasar” (sama halnya kalau kita ingin memasak daging ayam atau sapi).

-          Masukkan daging ular kedalam bumbu yang sudah dibuat dan diamkan selama beberapa menit.
Campur daging dengan bumbu yang sudah dibuat
-          Goreng daging ular itu, lalu angkat dan tiriskan.

-         Masukkan daging yang telah digoreng tadi kedalam buah Pepaya yang isinya sudah dikeluarkan  sebelumnya.
Masukkan daging tersebut kedalam pepaya yang sudah dikeluarkan isinya
-          Kukus Pepaya isi ular tersebut selama kurang lebih 40 menit lalu angkat.
Kukus Pepaya selama 40 menit.
 -          Menu daging ular dalam pepaya, siap dihidangkan.
Daging ular dimakan bersama dengan Wine atau sejenis arak
Dan ternyata, gaes. Ular air yang telah diolah memiliki rasa yang sangat lezat. Apalagi dengan aroma Citronella dan Pepaya,  menjadikan masakan ini begitu unik dan sepertinya boleh untuk dicoba. (MY).

Video Tutorialnya bisa kita lihat dibawah ini: